Asinan Tigarun Bibi Basnah

asinan tigarunAsinan Tigarun Bibi Basnah karya Ernani ini adalah satu dari sejumlah buku cerita anak dwibahasa yang disiapkan Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Selatan untuk menunjang pemenuhan buku bacaan bahasa daerah dan Indonesia, khususnya di wilayah Kalimantan Selatan.

Buku cerita ini berbasis sains, teknologi, teknik, dan matematika serta kearifan lokal. Buku cerita dwibahasa ini diterjemahkan dan ditelaah oleh berbagai pihak.

Buku ini hadir untuk menambah ilmu dan memperluas wawasan anak-anak Indonesia, khususnya di wilayah Kalimantan Selatan.

SINOPSIS

Bibi Basnah termenung melihat bunga tigarun. Pohon tigarun itu tinggi sekali, tiga meter. Dia bingung bagaimana cara menjolok bunga tigarun itu. Saroh ingin membantu Bibi Basnah. Saroh mengambil penjolok baru berukuran satu meter. Disambungnya penjolok yang dua meter dengan yang satu meter. Saroh menjolok menggunakan penjolok yang sudah disambung. Saroh mendapat bunga tigarun banyak sekali. Bibi gembira melihat hasil petikan Saroh. Setelah itu Bibi Basnah mencuci bunga tigarun hingga bersih. Lalu, dimasukkan ke dalam toples. Air panas dituang hingga bunganya tenggelam. Diamkan semalaman supaya menjadi asinan tigarun. Keesokan harinya Saroh diajak Bibi Basnah makan asinan tigarun. Ternyata rasanya enak.

Buku cerita berjudul Asinan Tigarun Bibi Basnah ini dapat dibaca diĀ sini.